KARAWANG |JagatNusantara.co.id|
Pemilihan ketua RT dan RW di Kelurahan Tanjungpura, Kecamatan Karawang Barat, resmi digelar serentak sepanjang November 2025. Agenda ini dilaksanakan menyusul berakhirnya masa bakti seluruh aparatur lingkungan pada Desember 2025.
Gelaran pemilihan berlangsung di hampir seluruh wilayah kelurahan. Waktu pelaksanaan berbeda-beda, mulai dari hari Jumat, Sabtu, hingga Minggu, menyesuaikan kesiapan masing-masing wilayah.
Kelurahan Tanjungpura membawahi 17 RW dan 56 RT. Dari jumlah tersebut, tercatat 16 RW dan 49 RT ikut serta dalam pemilihan serentak tahun ini.
Sebagian pelaksanaan pemilihan dikoordinasikan oleh Bina Taruna Kelurahan Tanjungpura. Keterlibatan organisasi kepemudaan ini bertujuan memastikan jalannya proses demokrasi di tingkat lingkungan berlangsung tertib dan transparan.
Ketua Bina Taruna Sangkali Bersatu, Yatna, menyatakan bahwa pemuda memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga integritas pemilihan. “Gelaran pemilihan ini kami inisiasi agar berlangsung demokratis dan netral,” ujarnya.
Ia menambahkan, pendanaan kegiatan berasal dari kontribusi para calon dan dukungan donasi Bina Taruna. Hal itu dilakukan agar pelaksanaan lebih tertata dan dapat dinikmati seluruh warga.
“Harapan kami, pesta demokrasi tingkat lingkungan ini berjalan kondusif, meriah, dan tetap transparan,” kata Yatna menegaskan.
Di lingkungan Sangkali, antusiasme warga terlihat jelas. Masyarakat secara aktif mengikuti tahapan pemilihan, mulai dari penjaringan calon hingga pemungutan suara.
Kepala Kelurahan Tanjungpura, Yeni Suhaeni, SE, mengapresiasi keterlibatan masyarakat dan pemuda dalam penyelenggaraan pemilihan. Menurutnya, partisipasi luas warga menjadi modal penting dalam memperkuat pemerintahan tingkat kelurahan.
“Siapa pun yang terpilih, sinergi antara pemuda dan aparatur harus tetap terjaga dan terawat,” ujar Yeni.
Yeni menekankan bahwa ketua RT dan RW memiliki peran strategis dalam membangun komunikasi antara pemerintah dan warga. Karena itu, ia berharap kepemimpinan baru dapat membawa suasana lingkungan yang lebih harmonis.
Dukungan moral juga datang dari tokoh masyarakat sekaligus Ketua Korwil LSM KOMPAK, H. Artha. Ia menegaskan pentingnya transparansi dalam setiap kebijakan yang diambil para pengurus lingkungan.
“Segala kebijakan harus terbuka. Aparat lingkungan tidak boleh terintervensi oleh pihak mana pun,” tegasnya.
Artha berharap pemimpin RT/RW terpilih mampu menjawab kebutuhan masyarakat dan mendorong kemajuan lingkungan secara bersama-sama.
Kegiatan pemilihan RT/RW di wilayah Sangkali turut dihadiri anggota DPRD Karawang dari Fraksi Golkar, H. Topan Megantara, SH, yang menilai kegiatan ini sebagai bentuk kedewasaan demokrasi warga Tanjungpura.
(Gumilar)
