KARAWANG |JagatNusantara.co.id|
Dalam rangka mendukung bantuan pemerintah melalui Dinas Pertanian, ketua POKTAN (Kelompok Tani) Desa Malangsari, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawabarat, memanfaatkan Bidang Pemberdayaan Masyarakat Sub Bidang Pertanian, Rabu (11/6--2025)
Kegiatan ini untuk membangun penampungan air dan mesin pompanya yang akan digunakan oleh masyarakat desa dan Kelompok Tani (POKTAN). Proyek pembangunan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bagi lahan pertanian, sekaligus mengatasi kekeringan yang sering terjadi di wilayah tersebut.
Pembangunan pompa air ini dilakukan sebagai bagian dari upaya jangka panjang desa dalam meningkatkan hasil pertanian dan menjamin keberlangsungan produksi pangan. Ketua POKTAN Desa Malangsari Wakil SANIN menyampaikan bahwa pompa air ini yang mudah--mudahan nantinya bisa dimanfaatkan oleh para petani di saat musim kemarau tiba.
"Ketersediaan air yang cukup menjadi kunci dalam menjaga ketahanan pangan. Dengan adanya pompa air ini, kita berharap para petani tidak lagi kesulitan mendapatkan air untuk irigasi sawah maupun kebun mereka," ujar SANIN.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pembangunan ini dibiayai sepenuhnya oleh Pemerintah melalui Dinas Pertanian yang dialokasikan untuk Sub Bidang Pertanian dengan total anggaran sebesar Rp. 153.000.000, yang berlokasi di Desa Malangsari.
Pembangunan pompa air ini mendapat respons positif dari masyarakat, terutama para petani yang sering mengalami kesulitan air saat musim kemarau. Salah satunya ketua POKTAN mengungkapkan kepada media SIN dilokasi.
Kami tidak ada kendala sedikit pun dilapangan, berjalan aman lancar, serta bangunannya sesuai dengan RAB yang ada, dengan mengucapkan rasa syukurnya atas pembangunan fasilitas ini.
"Dengan adanya pompa air ini, kami tidak perlu khawatir lagi soal kekeringan yang bisa mempengaruhi hasil panen. Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah desa dan Dinas Pertanian Kabupaten Karawang atas perhatiannya terhadap kebutuhan para petani," ujarnya.
Pemerintah Desa berharap fasilitas ini dapat memberikan manfaat jangka panjang dan turut berperan dalam mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik dan bermanfaat bagi para petani di Desanya.
Proyek ini diharapkan dapat selesai dalam waktu bulan Juni ini dan setelah selesai, pemerintah desa dan ketua POKTAN akan membentuk tim pengelola yang bertugas merawat serta mengawasi penggunaan pompa air agar tetap berfungsi optimal dalam jangka panjang, tutupnya.
(TS)
